peluang usaha
Posted by : Unknown 04 Apr. 2013


1.apa yang dimaksud dengan requirement elicitation?

2.apa yang dimaksud dengan requirement analysis?

3.untuk membangun sebuah sistem call center, menurut Anda teknik requirement elicitation yang paling tepat digunakan apa? sebutkan alasannya!

4.apakah fungsi dari use case diagram?

5.selain data dan dokumen, untuk memahami kebutuhan sistem juga diperlukan pemahaman seputar proses bisnisnya. Dengan apakah kita bisa memodelkan/menggambarkan proses bisnis?

JAWABAN :

1.   1.  requirement elicitation adalah praktek pengumpulan requirement sistem dari pengguna, pelanggan dan stakeholder lainnya. Praktek ini juga kadang-kadang disebut sebagai pengumpulan requirement.

Sebelum requirement dapat dianalisis, model, atau ditentukan mereka harus dikumpulkan melalui proses elicitation . requirement elicitation merupakan bagian dari proses rekayasa requirement, biasanya diikuti dengan analisis dan spesifikasi persyaratan.

Proses
elicitation umum digunakan adalah pertemuan stakeholder atau wawancara. Sebagai contoh, sebuah pertemuan penting pertama bisa antara insinyur perangkat lunak dan pelanggan di mana mereka mendiskusikan perspektif requirement mereka.

2. 2.   requirement analysis dalam rekayasa sistem dan rekayasa perangkat lunak, meliputi tugas-tugas yang masuk ke dalam penentuan kebutuhan atau kondisi untuk bertemu untuk produk baru atau diubah, dengan mempertimbangkan requirement yang mungkin bertentangan dari berbagai pemangku kepentingan, menganalisis, mendokumentasikan, memvalidasi dan mengelola perangkat lunak atau persyaratan sistem .

requirement analysis sangat penting untuk keberhasilan sebuah sistem atau proyek perangkat lunak. Persyaratan harus didokumentasikan, ditindaklanjuti, terukur, dapat diuji, dapat dilacak, terkait dengan kebutuhan bisnis diidentifikasi atau peluang, dan didefinisikan dengan tingkat detail yang cukup untuk desain sistem .

3.   3. Teknik conversational karena dapat digunakan untuk segala situasi pengambilan requirements dan disarankan untuk digunakan apabila stakeholder (pemangku kepentingan) memiliki tingkat kepastian yang tinggi, dengan kebutuhan sistem sebagian besar melibatkan manusia.


4.    4.Use case class diagram digunakan untuk memodelkan dan menyatakan unit fungsi/layanan yang disediakan oleh sistem (or bagian sistem: subsistem atau class) ke pemakai.

5. 5.   Memodelkan kejadian-kejadian yang memulai proses, proses yang dilakukan dan  hasil
akhir dari aliran proses.

Keputusan bisnis atau percabangan aliran dimodelkan dengan gateways. Sebuah
gateway mirip dengan simbol keputusan dalam flowchart.

Sebuah proses dalam aliran dapat mengandung sub-proses, yang secara grafis dapat
ditunjukkan dengan  BPD    (Business Process Diagram)  lain yang tersambung melalui
sebuah hyperlink ke simbol proses.

Jika sebuah proses tidak didetilkan ke dalam sub proses, maka dianggap sebagai sebuah
task – yaitu level proses paling rendah.

Sebuah tanda ‘+’ pada simbol proses menunjukkan bahwa proses ini didekomposisi,
jika tidak ada tanda ‘+’, maka proses ini disebut sebuah task.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Chat

Blog Archive

Archive Populer

Aangedryf deur Blogger.